HUBUNGAN KOMPETENSI GURU MENGGUNAKAN MULTI METODE DENGAN MINAT BELAJAR AGAMA ISLAM SISWA ALIYAH KELAS-II DI MA’HAD BI’SAAT AD-DINIYAH YALA (SELATAN THAILAND)


Judul:

HUBUNGAN KOMPETENSI GURU MENGGUNAKAN MULTI METODE DENGAN MINAT BELAJAR AGAMA ISLAM SISWA ALIYAH KELAS-II DI MA’HAD BI’SAAT  AD-DINIYAH YALA (SELATAN THAILAND)

Nama:

SAHILA BAHAH

Abstraksi:

Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Sekolah merupakan suatu lembaga pendidikan formal yang mempunyai tanggung jawab untuk mendidik siswa. untuk itu, sekolah menyelengarakan kegiatan pembelajaran sebagai realisasi pendidikan yang telah ditetapkan

Pembelajaran Pendidikan Agama Islam dalam Standar Kompetensi adalah upaya sadar dan terencana dalam menyiapkan peserta didik (siswa) untuk mengenal, memahami, menghayati, dan mengimani Allah dan merealisasikannya dalam perilaku akhlak mulia dalam kehidupan sehari-hari melalui kegiatan bimbingan, pengajaran, latihan, penggunaan pengalaman dan pembiasaan.

Kompetensi Guru adalah orang yang berwenang dan bertanggung jawab untuk membimbing dan membina anak didik, baik secara individual maupun klasikal, di sekolah maupun di luar sekolah. Sebagaimana yang dikemukakan sebelumnya bahwa yang memimpin dalam pembelajaran adalah guru. Dalam situasi pengajaran, gurulah yang memimpin dan bertanggung jawab penuh atas kepemimpinan yang dilakukannya itu, ia tidak melakukan intruksi- intruksi dan tidak berdiri di bawah intruksi manusia lain kecuali dirinya sendiri, setelah masuk dalam situasi kelas. Dengan demikian, guru sebagai seorang pemimpin harus memiliki sifat-sifat yang baik dan harus mampu menciptakan situasi pembelajaran yang efektif.

Multi metode adalah banyak lebih dari satu metode dalam penelitian adalah penggunaan bermacam-macam metode secara bergantian dalam proses belajar mengajar agama seperti metode ceramah, Tanya jawab, latihan, demonstrasi, karya wisata, dan sebagainya.

Minat adalah kecenderungan hati yang tinggi terhadap sesuatu gairah atau keinginan.

Minat adalah kecenderungan jiwa yang tetap ke jurusan sesuatu hal yang berharga bagi orang. Sesuatu yang berharga bagi seseorang adalah yang sesuai dengan kebutuhan.

Jadi minat belajar adalah satu keinginan yang mendalam beserta perasaan yang sangat senang untuk melakukan perubahan di dalam diri kea rah yang lebih baik dan untuk memperoleh sesuatu yan baru.

Kondisi belajar mengajar yang efektif adalah adanya minat dan perhatian siswa dalam belajar. Minat merupakan suatu sifat yang relatif menatap pada diri seseorang. Minat besar sekali pengaruhnya terhadap belajar sebab dengan minat seseorang akan melakukan suatu yang diminatinya. Sebaliknya tampa minat seseorang tidak mungkin melakukan sesuatu.

Hubungan kompetensi guru menggunakan beberapa metode dengan minat belajar melalui proses pembelajaran ialah proses belajar mengajar atau proses kemunikasi dan kerjasama guru dan siswa dalam mencapai sasaran dan tujuan pendidikan pengajaran. Pembelajaran juga merupakan proses pengembangan sikap dan kepribadian siswa melalui berbagai tahap dan pengalaman. Proses pembelajaran ini berlangsing melalui berbagai metode dan multi media sebagai cara dan alat menjelaskan, menganlisis, menyimpul,mengembangkan. Menilai dan menguasai (memakai mengamalka  aplikasi)pokok bahasan sebagai perwujudan pencapaian sasaran (Tujuan).[]

Leave a comment